• Jelajahi

    Copyright © Detikflashnet
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Ormas Bela Negara Laporkan Pemdes Kramatwatu ke Inspektorat atas Dugaan Kerugian Negara

    Detikflash
    Rabu, 12 November 2025, 18:42 WIB Last Updated 2025-11-13T02:42:36Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Serang, Detikflash.net - Organisasi Masyarakat (Ormas) Bela Negara bersama Gabungan Wartawan Indonesia (GWI) secara resmi melaporkan Pemerintah Desa (Pemdes) Kramatwatu, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten, ke Inspektorat Kabupaten Serang, Rabu (12/11/2025). Laporan ini terkait dugaan korupsi dana desa pada tahun anggaran 2022 hingga 2024 yang dinilai merugikan keuangan negara.

     

    Apriyadi, yang dikenal sebagai Alex, dari divisi intelijen dan investigasi Ormas PP-PKRI Bela Negara, didampingi Heriadi, Kepala Divisi Intelijen dan Investigasi GWI, menyampaikan laporan tersebut.

     

    "Kami serahkan sepenuhnya kepada Inspektorat Kabupaten Serang, yang memiliki peran sebagai Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP). Kami akan terus mengawasi dan tidak akan tinggal diam jika ada oknum pemerintah yang merusak citra pelayanan kepada masyarakat. Kami juga berharap pemerintah desa dan pihak lainnya tidak anti kritik, karena ini adalah bagian dari hak kami dalam melakukan kontrol sosial," ujar Alex.

     

    Sebelumnya, beberapa media, termasuk Media Republika, telah memberitakan temuan tim investigasi terkait dugaan manipulasi penyerapan anggaran dana desa oleh oknum Pemdes Kramatwatu.

     

    Imroni, Inspektur Pembantu (Irban) IV Inspektorat Kabupaten Serang, mengkonfirmasi bahwa laporan tersebut telah diterima dan akan segera dievaluasi. Setelah kajian mendalam, pihaknya akan memanggil Kepala Desa untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

     

    "Laporan sudah kami terima, dan kami mohon agar rekan-rekan dapat bersabar menunggu hasilnya setelah kami memanggil dan melakukan pemeriksaan terhadap pemerintah desa yang dilaporkan," kata Imroni.

     

    Heriadi menambahkan bahwa pihaknya akan mengawal kasus ini hingga tuntas untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas. "Kami akan selalu mendukung penuh langkah-langkah yang dilakukan oleh Inspektorat dan akan mengawal kasus ini sampai selesai," tegasnya.(alek/red).

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini